Chevrolet Captiva
di pertengahan tahun 2014 ini mendapatkan facelift untuk merebut hati peminat
mobil SUV 7 seater dengan sasis monokok. Di kelas ini, kita akan menemukan KIA
Sorento dan Hyundai Santa FE yang sama-sama berasal dari Korea, sedangkan
Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner memiliki kelas yang berbeda sebab
memakai sasis ladder pigura. Lantas bagaimana perubahan yang dijalankan oleh
Chevrolet untuk mobil ini? Yu kita simak!
Chevrolet Captiva
pada bagian depannya tak mendapatkan ubahan yang cukup signifikan dari versi
sebelumnya, ubahannya pada Captiva 2014 ada pada bumper depan dibagian bawahnya
dan pada bodi samping tetap mendapatkan side body moulding dan over vender yang
besar dengan warna abu-abu doff. Di bagian belakang, ubahan yang paling terasa
ada pada lampu belakangnya yang sekarang memakai kombinasi baru dengan
teknologi LED, ini yaitu varian lampu yang dipakai oleh Chevrolet Captiva
facelift yang sudah lebih dahulu dipakai di negara lain, karenanya tak heran
bila sebagian pemiliki Captiva ada yang memakai contoh lampu baru ini dengan
metode mengimpornya seketika.
Bagian paling menarik dari Chevrolet Captiva ada pada bumper belakang baru yang sekarang
memiliki dua buah knalpot dengan desain trapezodial (kotak). Knalpot ini
menghasilkan tampilannya lebih modern, mewah dan elegan, diperbandingkan dengan
contoh sebelumnya yang membulat.
Velg Chevrolet
Captiva sekarang mendapatkan desain baru dengan jumlah palang ganjil, ini
sedikit unik sebab biasanya velg mobil memakai jumlah palang genap mulai dari
4, 6, 8 atau 10. Ukuran yang dipakai masih sama dan dibungkus dengan ban Maxxis
sebagai standar. Masuk ke dalam interior, kita tetap akan menemukan contoh
interior dengan kombinasi warna silver dan hitam seperti contoh sebelumnya.
Corak joknya mendapatkan ubahan di varian facelift ini. Teknologi yang
disematkan juga bertambah seperti hadirnya AC Dual Zone Climate Control di
segala varian.
Pada bagian setir Chevrolet
Captiva, kita akan menemukan setir dengan tombol Steering Switch Control
yang terbagi menjadi dua bagian di sebelah kanan dan kiri, melainkan format
setirnya tak berubah diperbandingkan dengan contoh sebelumnya dan tetap memakai
lingkar kemudi berbahan kulit. Pada tombol setir sebelah kanan, kita akan
menemukan tiga buah tombol untuk membatasi pendingin udara. Jadi pengemudi tak
pelu repot menjulurkan tangan ke bagian tengah dashboard. Speedometer mobil ini
masih sama dengan contoh sebelumnya, melainkan untuk varian AWD sekarang
mendapatkan sebuah layar komputerisasi yang berisi info kendaraan seperti
layaknya MID.
Door trim mobil Chevrolet
Captiva masih sama dengan contoh pendahulunya, cuma coraknya sekarang
diwujudkan berbeda. Kita juga mendapatkan bahan kulit sintetis pada bagian arm
rest di door trim nya.
Untuk varian 2WD, kita masih mendapatkan kunci contoh putar
seperti versi sebelumnya, sedangkan untuk varian AWD, kita sudah mendapatkan
Keyless Entry melainkan tanpa Start Berhenti Button, sehingga kita tetap wajib
memutar gagang tanpa wajib mengeluarkan kunci dari saku. Oh iya, di varian 2WD
ini sudah memakai buah hati kunci contoh Folding Key.
Chevrolet Captiva
terasa cukup komplit untuk pembatasan tempat duduk pengemudinya, kita akan
mendapatkan Height Seat Adjuster, Height Seatbelt Adjuster dan lingkar kemudi
yang sudah dilengkapi dengan Tilt dan Telescopic Steering. Maka tak sulit
mendapatkan posisi mengemudi yang nyaman di mobil ini. Kursi baris kedua dan
baris ketiga dapat dilipat rata lantai, sehingga kita tak perlu kesusahan untuk
memasukan barang turunan yang cukup besar seperti papan selancar dan lain
sebagainya. Mekanisme pelipatannya pun cukup gampang diperbandingkan dengan
mobil sekelasnya.
Bagasi di bagian belakang kursi baris ke tiga Chevrolet Captiva tak demikian itu
lega, mungkin sama seperti kompetitornya, sebab di segmen ini kami tak
menemukan bagasi yang cukup wah. Chevrolet memberikan Under Tray Storage pada
mobil ini seperti halnya Pajero Sport dan duo Korea yang menjadi rival mobil
ini. Untuk ragam 2WD, mobil ini tersedia dalam 2 alternatif mesin, yaitu mesin
2.400 cc bensin dengan kekuatan 167 Ps dan Torsi 230 Nm dan mesin Turbo Diesel
Common Rail dengan injeksi bertekanan tinggi yang menghasil kekuatan sampai 163
Ps dan torsi 400 Nm. Uniknya, kekuatan mesin turbo yang besar hal yang demikian
diwujudkan cuma oleh mesin dengan kubikasi 2.000 cc saja.
Dengan sebagian penambahan hal yang demikian, sekarang Chevrolet Captiva mengalami kenaikan
harga menjadi 364 juta Rupiah untuk varian bensin 2.400 cc, dan untuk varian
diesel harganya sekarang menjadi 381 Juta Rupiah. Sangat relatif murah di
kelasnya bukan? Dengan harga ini, Chevrolet Captiva wajib dapat menjadi varian
yang benar-benar laris sebab memiliki harga yang benar-benar relatif murah
diperbandingkan dengan rival-rivalnya. Bahkan harga banderolnya menurut kami dapat
membuat calon pembeli Outlander Sport PX, New KIA Sportage EX dan Hyundai
Tucson XG mungkin akan berpaling mengingat mobil ini memiliki 7 buah kursi
penumpang. Rekomendasi kami coba ambil varian dieselnya!
